KESEHATAN | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Sabtu, 10 Desember 2011

5 PENYEBAB TETAP LAPAR MESKI SUDAH MAKAN

Lapar merupakan alarm alami bahwa tubuh kita membutuhkan makanan. Tubuh memerlukan makan sebagai bahan bakar untuk beraktivitas. Makan merupakan rutinitas yang tidak boleh Anda lewatkan apapun kondisinya, baik saat berdiet, sibuk dengan pekerjaan dan sebagainya.

Makan memungkinkan tubuh tercukupi kebutuhan nutrisinya. Nutrisi dari makanan diperlukan tubuh untuk tumbuh berkembang dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Saat makan, Anda bisa mendapatkan berbagai nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan zat gizi lain yang dapat melindungi tubuh dari serangan penyakit. Pertanyaannya, pernahkah Anda mengalami lapar sesaat setelah Anda? Jika pernah, Anda tak perlu khawatir karena ini merupakan hal wajar. Ini lima hal yang dapat membuat Anda lapar setelah makan, seperti dilansir dunia fitnes.

* Tidak Mengonsumsi Sayuran

Usahakan tetap memasukkan sayuran dalam setiap menu masakan Anda. Sayuran banyak mengandung folat yang baik untuk mengatasi kelelahan, depresi, dan kelebihan berat badan. Sayuran hijau juga tinggi vitamin K, yaitu bertugas mengatur insulin untuk membantu mencegah rasa lapar setelah makan.

* Dehidrasi

Saat kekurangan cairan tubuh akan mengirimkan sinyal lapar, sama halnya saat tubuh butuh makanan. Jika Anda merasa lapar padahal baru saja makan cobalah minum banyak air. Bisa jadi itu bukan lapar tapi kekurangan cairan.

* Terlalu Banyak Minum Soda

Minuman bersoda, es teh, dan semua minuman yang bercitarasa manis merupakan sumber fruktosa tinggi. Sebuah penelitian dari University of California menyatakan fruktosa dapat mengelabui otak untuk makan lebih banyak lagi. Bahkan, saat Anda sudah kenyang. Fruktosa menghambat kemampuan tubuh untuk menggunakan leptin, yaitu hormon yang memberitahu bahwa perut Anda sudah kenyang.

* Gangguan Visual

Tidak jarang pula saat Anda selesai makan, Anda melihat makanan tertentu yang mengundang selera. Hal inilah yang merangsang otak Anda untuk memunculkan kembali rasa lapar, padahal sebenarnya perut Anda sudah kenyang.

* Terlalu Banyak Makan Makanan Kalengan

Sebagian besar makanan kalengan banyak mengandung bahan kimia, seperti bisphenol-A, ataupun BPA. Zat kimia ini dapat menyebabkan leptin menjadi abnormal, sehingga memicu rasa lapar datang terus-menerus, yang pada akhirnya membuat berat badan Anda bertambah.

Bagi Anda yang sedang diet, memang dianjurkan untuk makan lebih sering, tapi dalam porsi yang lebih kecil. Namun, jika Anda menuruti rasa lapar dengan makan terlalu banyak, maka bersiap-siaplah untuk menambah ukuran baju. Oleh karena itu, jaga berat badan ideal dengan menjalankan diet sehat dan dapatkan manfaat kesehatannya bagi tubuh Anda. [Sunny Lin / Pekanbaru / Tionghoanews]

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: INTERNASIONAL

ARTIKEL: BUDAYA

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: KISAH

ARTIKEL: BERITA