1. Makan secara berurutan dari yang paling mudah dicerna
Anda sebaiknya makan makanan dari yang paling mudah dicerna terlebih dahulu kemudian beralih ke makanan yang lebih kompleks. Bayangkan sebuah jalan raya, jika mobil yang paling lambat berada di depan, mereka akan menghambat mobil cepat yang ada di belakangnya, sehingga menyebabkan kemacetan lalu lintas. Hal yang sama berlaku untuk makanan Anda. Makan makanan yang paling mudah dicerna terlebih dahulu dan sisihkan makanan yang sulit dicerna untuk bagian akhir.
Berikut adalah waktu cerna untuk kelompok makanan yang berbeda:
Air dan Jus: 20-30 menit
Buah, Smoothies, Sup: 30-45 menit
Sayuran: 30-45 menit
Kacang, biji-bijian, Pati: 2-3 jam
Daging, Ikan, Unggas: 3 jam atau lebih
2. Minum air biasa/ minuman hangat selagi makan
Es atau minuman dingin dapat memperlambat proses pencernaan. Bayangkan ini seperti menaruh es di otot. Otot menjadi kaku dan tidak bekerja seperti biasanya. Air hangat atau air pada suhu kamar, jus, atau teh akan mendukung pencernaan yang baik.
3. Makan teratur sesuai jam makan.
Penting untuk membiasakan diri dengan apa yang Anda makan dan jam makan Anda. Makan kelompok makanan yang sama dan pada jam makan yang sama setiap hari memiliki efek yang teratur bagi sistem pencernaan Anda. Masuk teratur, maka yang keluar juga teratur.
4. Sadarilah porsi dan apa yang Anda makan.
Konsumsi yang berlebihan adalah penyebab nomor satu gangguan pencernaan. Otak kita mengirimkan sinyal kenyang sekitar sepuluh menit setelah kita benar-benar penuh. Jadi berhenti makan sebelum perut Anda penuh. Kemungkinan besar Anda akan merasa kenyang sepuluh menit kemudian!
5. Kunyah makanan dengan sempurna dan jangan berbicara sambil makan.
Kunyahan tidak sempurna dan berbicara sambil makan dapat menyebabkan proses menelan lebih dini. Sistem pencernaan kita tidak dirancang untuk mencerna makanan dalam potongan besar.Memasukkan potongan besar di perut dapat menyebabkan pencernaan yang tidak sempurna, alias ketidaknyamanan pencernaan.
6. Makanlah dengan santai / perlahan.
Makan dengan tergesa-gesa meningkatkan stres dan memperlambat proses pencernaan. Ciptakan suasana yang menenangkan ketika makan dan pastikan Anda mencurahkan waktu untuk makan.
7. Latihlah postur tubuh yang baik.
Ketika Anda membungkuk, tekanan ekstra dibebankan pada organ-organ pencernaan di dalam perut Anda. Tekanan ekstra ini dapat menyebabkan pencernaan yang buruk. Anda harus berlatih duduk dengan bahu dan punggung tegak dan dagu sedikit masuk ke dalam. Ini akan memungkinkan lebih banyak ruang untuk organ pencernaan dan akan membantu meningkatkan pencernaan.
8. Jangan makan larut malam.
Tubuh kita, termasuk sistem pencernaan kita, melambat pada malam hari karena bersiap-siap untuk istirahat dan memulihkan diri. Ketika kita memasukkan makanan ke dalam perut pada jam-jam terakhir, tidak ada cukup enzim pencernaan untuk mencerna makanan dengan baik. Makanan yang tidak tercerna ini mengganjal di perut dan sering kali akan mengganggu tidur Anda.
9. Lakukan jalan singkat setelah makan.
Pastikan Anda dalam keadaan aktif selama 30 menit setelah makan. Peningkatan aktivitas fisik sebenarnya membantu peningkatan sistem pencernaan dan meningkatkan produksi enzim pencernaan Anda. Ini akan menyebabkan pencernaan makanan yang lebih sempurna dan berkurangnya ketidaknyamanan pada perut!
10. Lakukan peregangan pada tulang belakang.
Melakukan peregangan pada pinggang dan tulang belakang memungkinkan pelepasan racun berlebih dalam sistem pencernaan, yang mana memiliki efek menenangkan. Caranya, ketika berada dalam posisi duduk bersila, perlahan-lahan putar badan ke kanan dan tahan posisi sambil mengambil 5 nafas dalam-dalam, kemudian ulangi proses ini dengan memutar badan ke kiri. [Lidya Tjhai / Pontianak]