Penelitian menunjukkan bahwa minuman berenergi tidak memberikan energi, tetapi cenderung merangsang Anda dengan tingkat kafein tinggi. Ada kombinasi bahan kimia yang cenderung membahayakan tubuh, terutama untuk anak Anda.
Beberapa efek samping yang dapat terjadi akibat dari konsumsi minuman berenergi ini adalah detak jantung meningkat, hipertensi, gelisah, sakit kepala, dan pola tidur jadi terganggu. Sebuah studi yang dilakukan oleh University of Miami menunjukkan bahwa minuman berenergi dapat membuat jantung Anda berdebar kencang, stroke, bahkan kematian mendadak, demikian yang dilansir Foxnews, Selasa (23/10/2012).
Minuman energi biasanya memiliki tiga sampai lima kali jumlah kafein, seperti kandungan pada soda. Minuman ini juga mengandung sejumlah stimulan herbal yang tidak diatur dan campuran seperti taurin, guarana, ceratine, dan vitamin B.
Tentu campuran ini akan membahayakan bagi kesehatan tubuh anak Anda yang sedang dalam masa pertumbuhan. Jadi, ada baiknya para orangtua untuk mengontrol apa yang anak Anda makan dan minum. [Renata Koh / Jakarta] Sumber: Okezone
PESAN KHUSUS
Silahkan kirim berita/artikel anda ke ke alamat email: tionghoanews@yahoo.co.id
MENU LINKS
http://berita.tionghoanews.com
http://internasional.tionghoanews.com
http://budaya.tionghoanews.com
http://kehidupan.tionghoanews.com
http://kesehatan.tionghoanews.com
http://iptek.tionghoanews.com
http://kisah.tionghoanews.com