"Merokok dalam mobil sama saja membunuh anak-anak, ibu hamil dan orang tua. Mereka beresiko tinggi kena racun mematikan," ujar Dr Vivienne Nathanson dari British Medical Association (BMA), Sabtu.
Vivienne menuturkan anak-anak menyerap racun atau polutan lebih banyak dibanding orang dewasa. Sistem kekebalan tubuh yang dimiliki anak-anak belum matang sehingga kurang mampu mengatasi racun yang masuk sebagai perokok pasif.
Begitu juga dengan orang tua yang rentan dengan masalah pernapasan. Nafas mereka makin buruk kondisinya dengan menghirup asap rokok. Tingkat racun yang semakin tinggi jelas lebih bisa menimbulkan efek buruk bagi kesehatan, sehingga diperlukan peraturan yang ketat.
"Dokter melihat banyak kasus kesakitan dan kematian dini disebabkan oleh merokok dan perokok pasif. Untuk itu kami menyerukan untuk mengambil langkah berani melarang merokok di kendaraan termasuk mobil pribadi," ujar Dr Vivienne Nathanson dikutip Dailymail.
Jika peraturan larangan merokok di dalam mobil bisa dilaksanakan, maka diharapkan nantinya juga bisa diterapkan larangan merokok di dalam rumah dan tempat-tempat lainnya sehingga mengurangi jumlah perokok pasif dan dampak buruk dari asap rokok.
"Merokok merupakan salah satu tantangan terbesar dan paling keras dalam kesehatan masyarakat. Kami memiliki rencana untuk membantu menurunkan tingkat rokok dan mengurangi bahaya dari tembakau selama 5 tahun ke depan," ujar juru bicara Departemen Kesehatan Inggris.
Berbagai studi mengenai rokok telah menjelaskan bahwa di dalam asap rokok mengandung lebih dari 4.000 bahan kimia racun (toksik) serta 43 senyawa penyebab kanker (karsinogenik).
Selain itu asap rokok bersifat lengket atau sulit dihilangkan, jadi bagaimana jadinya jika asap itu masuk ke dalam tubuh seperti paru-paru yang makin lama semakin banyak jumlahnya. [Suzanna Liu / Jakarta] Sumber: Poskota
PESAN KHUSUS
Silahkan kirim berita/artikel anda ke ke alamat email: tionghoanews@yahoo.co.id
MENU LINKS
http://berita.tionghoanews.com
http://internasional.tionghoanews.com
http://budaya.tionghoanews.com
http://kehidupan.tionghoanews.com
http://kesehatan.tionghoanews.com
http://iptek.tionghoanews.com
http://kisah.tionghoanews.com